Atas dasar beberapa petimbangan, seperti halnya menyediakan lembaga pendidikan Islam dengan kualitas yang terbaik, meningkatkan berbagai SDM bisa sejajar dengan negara maju, dan ikut andil di dalam mencerdaskan kehidupan anak bangsa, para anggota berusaha mengumpulkan bantuan sedikit demi sedikit dari para donatur dan juga pengusaha muslim untuk menyediakan pendidikan umum yang berwawasan kebangsaan serta bernapaskan Islam. SMA Dwiwarna telah resmi didirikan pada tahun 1998. Semua kegiatan tersebut seperti halnya merekrut siswa baru yang dilakukan dengan menyebarkan brosur, leaflet, pengumuman melalui sekolah-sekolah, hingga pada media massa.
Pada tanggal 20 Juli 1998, SMA Dwiwarna sudah bisa menerima 81 siswa dari sekitar 125 siswa yang lolos seleksi administrasinya yang dimana pada tahap awal tersebut semua siswa mendapatkan beasiswa dari yayasan. Dimulai dari situlah kemudian kegiatan SMA Dwiwarna dimulai dengan sistem pendidikan terpadu sebagaimana yang juga direncanakan sejak awal berdirinya yayasan tersebut. Kini SMA ini menjadi salah satu International boarding school bogor yang unggul.
International boarding school bogor SMA Dwiwarna sekarang ini telah menjadi salah satu bagian yang penting bagi pertumbuhan dan juga pada perkembangan di dalam dunia pendidikan. Sebagai salah satu sekolah yang berasrama, dilengkapi pula dengan keunggulan proses pendidikan dan juga pengajaran, SMA Dwiwarna ini sudah banyak terbukti bahwa bisa ikut berperan serta di dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan juga dapat membentuk pribadi-pribadi yang berakhlak serta berkarakter.
Dukungan lingkungan yang nyaman, aman, dan juga jauh dari polusi membuat suasana belajar di SMA Dwiwarna ini sangat nyaman dan banyak yang minati. Kemudian sudah juga dilengkapi dengan berbagai saran dan prasarana yang bagus, sehingga International boarding school bogor ini bisa menjadi salah satu sekolah yang paling digemari oleh banyak siswa. SMA ini telah meluluskan 15 angkatan dengan prestasi akademik dan non akademik yang sangat menggembirakan, dimana siswa-siswi SMA Dwiwarna (Boarding School) berhasil menembus Perguruan Tinggi Negeri Unggulan di Indonesia, juga di Luar Indonesia.