Tips Bisnis Pom Mini

Kini seiring dengan majunya teknologi dan tingginya tingkat kreativitas manusia untuk mengisi bensin tidak perlu repot. Karena sekarang sudah hadir SPBU mini yang dilengkapi mesin pengisian digital. Dengan cara mengisi bensin secara otomatis dan pas. Dalam hitungan beberapa detik sudah selesai. Sebelum anda membuka bisnis pom bensin mini (pertamini),  ada penjualan bensin  lain yang masih menggunakan botol bekas dan corong.

Akan tetapi cara tersebut terlihat kurang praktis dan membuat takaran bensin menjadi kurang pas, sehingga hal ini merugikan konsumen maupun penjual. Konsumen akan merasa rugi karena jumlah bensin yang diisikan tidak sesuai dengan harga yang harus dibayar, dan penjual juga rugi karena lama kelamaan akan kehilangan konsumen. 

Oleh Karena itulah bisnis pom bensin mini (pertamini) menjadi sebuah usaha yang bagus, dengan menggunakan mesin pom bensin mini ini, maka takaran pun akan lebih pas. Apalagi harga mesin dari pom bensin mini juga terjangkau, sehingga peminatnya semakin banyak dari waktu ke waktu. 

Tips Bisnis Pom Bensin Mini

  • Jangan Menjual Terlalu Mahal

Salah satu tips sukses untuk berjualan bensin mini adalah dengan cara mengatur penjualannya,  jangan menjual dengan harga terlalu mahal. Harga yang ideal adalah Rp 1.000 s/d Rp 1.500 lebih tinggi dari harga di SPBU, Atau sesuaikan dengan daerah masing-masing.

  • Jangan Menjual Bensin Campuran

Dalam menjalankan bisnis apapun, kamu harus selalu menjaga kepercayaan konsumen dan jangan sampai membuat konsumen kecewa, karena hal itu bisa berarti rugi besar untuk usahamu. Jangan sekali-sekali menjual bensin campuran. Di satu sisi memang menguntungkan walaupun dengan cara yang tidak baik, tetapi disisi lain merugikan konsumen. Dan akan membuat pembeli kecewa dan tidak akan kembali.

  • Pilih Lokasi Kios yang Jauh dari SPBU

Untuk memilih lokasi dimana tempat yang akan dijadikan bisnis pom mini. Dan karena anda menjual dengan selisih harga lebih mahal dari SPBU, maka janganlah berjualan di daerah yang masih dekat dengan SPBU.

  • Mewaspadai Kompetitor

Selama ada modal yang mencukupi dan kemauan untuk memulai usaha, semua orang memiliki kesempatan yang sama untuk menjalankan bisnis pom bensin mini ini, maka kamu perlu waspada. Apalagi jika ada yang membuka usaha yang sama di dekat lokasi kamu. Jangan mengambil untung yang terlalu banyak. Misalkan kompetitor memasang selisih harga Rp 2000, maka kamu cukup dengan Rp 1500 saja.